Kadar gula darah yang tinggi pada seseorang adalah masalah kesehatan yang penting untuk diperhatikan. Jika kadar gula darah seseorang lebih tinggi dari batas normal, kondisi ini disebut hiperglikemia.
Ada beberapa tanda yang bisa menunjukkan seseorang memiliki kadar gula darah yang tinggi. Berdasarkan informasi dari Halodoc, inilah beberapa tandanya:
1. Mudah lelah
Kelelahan adalah gejala umum gula darah tinggi, sering disebut kelelahan diabetes pada penderita diabetes. Banyak yang merasakan kelelahan yang konstan, meskipun sudah tidur cukup, makan sehat, atau rutin berolahraga.
Studi menunjukkan bahwa peningkatan gula dalam darah, terutama pada wanita, dapat membuat mereka merasa lebih lelah. Banyak faktor yang dapat menyebabkan kelelahan ini, termasuk efek samping obat, masalah kesehatan mental, atau komplikasi dari kadar gula darah yang tinggi.
2. Luka lama untuk sembuh
Tingginya kadar gula darah bisa memperlambat penyembuhan luka karena merusak saraf dan pembuluh darah. Kondisi ini membuat aliran darah di tubuh tidak lancar. Oleh karena itu, sangat penting untuk rutin memeriksa kadar gula darah. Ini adalah langkah penting yang harus dilakukan semua orang, jadi jangan anggap remeh gejala ini.
3. Nyeri pada kaki
Tanda lain dari kadar gula darah yang tinggi adalah rasa sakit pada kaki. Kondisi ini terjadi karena kadar gula darah yang tinggi dapat merusak saraf-saraf di tubuh dalam jangka waktu yang panjang.
Kerusakan saraf ini dikenal sebagai neuropati diabetik, dan meskipun bisa terjadi di mana saja, saraf yang di kaki paling sering terpengaruh. Hal ini karena mengalirkan darah dari kaki ke jantung lebih sulit dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya. Gejala yang umum adalah kesemutan, nyeri, atau mati rasa pada kaki.
4. Penurunan berat badan secara signifikan
Penurunan berat badan yang tidak disebabkan oleh kondisi kesehatan lain atau diet khusus mungkin adalah tanda dari gula darah tinggi. Hal ini terjadi karena gula darah yang tinggi membuat tubuh tidak bisa mendapatkan energi dari makanan yang dikonsumsi. Sehingga, tubuh mulai menggunakan lemak dan otot sebagai sumber energi, yang menyebabkan berat badan turun secara drastis tanpa alasan yang jelas.
5. Mengidam makanan manis
Jika Anda sering merasa tidak bisa berhenti mengonsumsi makanan atau minuman manis, fenomena ini terjadi karena semakin banyak gula yang dikonsumsi, akan semakin meningkat pula keinginan untuk terus mengonsumsinya. Makanan manis dapat menyebabkan ketagihan disebabkan oleh kandungan yang ada di dalamnya.
6. Kulit bermasalah
Kadar gula darah yang tinggi juga bisa menyebabkan sederet masalah bagi kulit. Menurut ahli, sebagian orang memiliki sensitivitas yang berbeda-beda terhadap lonjakan insulin.
Nah, melonjaknya insulin ini yang memicu hormon lainnya yang bisa menimbulkan masalah kulit. Contoh paling sederhananya adalah pertumbuhan jerawat.
7. Penglihatan kabur
Menurut studi di National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Disease dengan judul Diabetic Eye Disease. Tingginya glukosa dapat memicu gangguan mata.
Hal ini dikarenakan kadar glukosa yang terlalu tinggi dapat merusak pembuluh darah kecil pada bagian mata. Tanda tingginya kadar gula darah selanjutnya adalah penurunan ketajaman penglihatan.
Alasannya, kadar gula darah tinggi dapat membuat lensa dalam mata membengkak. Akibatnya, penglihatan menjadi tidak bisa fokus.
Selain itu, penglihatan buram juga dapat terjadi akibat dari rusaknya pembuluh darah dan saraf pada mata akibat gula darah tinggi. Tidak hanya menjadi indikasi kelebihan gula darah, tetapi penglihatan kabur juga dapat menjadi indikasi kondisi lain.
8. Mudah lapar
Pada dasarnya, kondisi diabetes tipe 1 dan 2 sama-sama bisa mengacaukan kadar glukosa. Kata ahli, hal inilah yang bisa menimbulkan siklus kelaparan di saat tubuh sedang mencoba mengembalikan kadar gula darah ke kondisi normal.
Kadar glukosa yang rendah memang bisa membuat nafsu makan seseorang meningkat, tetapi kadar gula darah yang tinggi juga demikian. Seseorang akan sulit merasakan rasa kenyang ketika kadar gula darahnya melonjak.
9. Gerak tubuh lebih lamban
Apakah Anda sering merasa lebih lambat dari biasa? Jika ini sering terjadi, itu mungkin karena kadar gula darah yang tinggi.
Kadar gula darah yang tinggi bisa menyebabkan lonjakan insulin, yang menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Salah satu akibatnya adalah energi Anda yang tidak stabil.
Jika Anda terlalu banyak mengonsumsi gula, kadar gula darah Anda akan meningkat dan menyebabkan naik turunnya energi Anda.
No Comment! Be the first one.