Umumnya kita di Indonesia menganggap bahwa kita tidak akan mengenal pasangan tanpa pacaran. Sebenarnya kita bisa mengenali calon pasangan kita tanpa pacaran, caranya adalah dengan proses ta’aruf. Ta’aruf sendiri dalam bahasa arab adalah proses pengenalan. Ta’aruf berbeda dengan pacaran, jika dalam pacaran lebih kepada sebuah status saja, dan biasanya hanya melalui persetujuan dua individu yang berpacaran itu sendiri. Sedangkan taaruf harus melalui pengetahuan keluarga kedua belah pihak sebagai perantara. Lalu gimana sih konsep taaruf itu? Ini dia penjelasannya.
1. Kenali fisiknya

Lihat sesuatu yang menarik dari calon pasangan kalian. Simbolnya adalah wajah dan telapak tangan, inilah mengapa dalam Islam wanita boleh dilihat dari wajahnya dan telapak tangan. Menurut ulama fikih wajah adalah simbol dari kepala ke perut dan telapak tangan adalah simbol kemaluan sampai ke kaki. Ini sudah cukup menjadi gambaran umum fisik seseorang.
2. Kenali keluarganya

Secara global keluarga ayah akan menurunkan sifat fisik kepada anak keturunan kita, bagaimana umumnya postur tubuh mereka maka itulah postur tubuh anak-anak kita nanti. Selain itu dengan mengenali keluarga calon pasangan, kita akan tahu bagaimana gambaran umum sifat calon pasangan kita. Biasanya seseorang yang baik datang dari keluarga yang baik pula.
3. Kenali lingkungannya

Jika kita punya niat menikah dengan seseorang, dalam Islam kita diperbolehkan untuk bertanya. Misalnya bertanya tentang kegiatan calon pasangan kita ketika akhir pekan. Secara umum hobi yang dilakukan seseorang diwaktu kosong akan menggambarkan kebiasaanya. Lingkungan tempat kerjanya juga bisa menjadi bahan pertimbangan bagaimana calon pasangan kita berperilaku.
Itulah beberapa konsep ta’aruf yang sebenarnya dalam Islam, jangan disalah artikan lagi ya. Semoga informasinya bermanfaat.
No Comment! Be the first one.